Senin, 09 Juni 2008

Banjarmasin Post 8 juni 2008

Penambang Paling Tidak Taat
Minggu, 08-06-2008 | 01:10:30
Index Artikel
Penambang Paling Tidak Taat
Halaman 2


Misi Kedua Lira

MEMINIMALKAN dampak kerusakan lingkungan yang terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan merupakan salah satu issue menarik yang dibahas selama sepekan ini. Hal tersebut juga menjadi salah satu agenda dari organisasi Lumbung Informasi Rakyat (Lira) Kalsel.

Karena itu saat pendeklarasian dan pelantikan dewan pengurus wilayah (DPW) Lira Kalsel dan Dewan pengurus Daerah (DPD) di Kabupaten/Kota, Lira Kalsel juga menggelar seminar dan dialog pada hari ini, Sabtu (7/6), pada pukul 08.30 Wita, di Swissbell Hotel Borneo, Banjarmasin.

Menurut Ketua DPW Lira Kalsel, Muhammad Naim, melalui kegiatan ini maka dapat menjadi suatu wadah untuk membangun komunikasi kerakyatan dan kemajuan pemerintahan di Kalsel.

“Kami ingin merangkul semua pihak untuk duduk bersama membahas masalah ini. Bukan saatnya menyalahkan yang penting adalah menemukan cara untuk memperbaiki keadaan,” ucap Naim.

Kegiatan yang juga didukung oleh Banjarmasin Post Group tersebut, dihadiri 200 peserta dari instansi pemerintahan, pengusaha pertambangan, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM).

“Ini adalah misi kedua yang dilakukan DPW Lira Kalsel, sebagai tindak lanjut kami juga akan bekerja sama dengan Bapedalda Kalsel untuk memanam sekitar 800 sampai 1.000 pohon untuk penghijauan di Jalan Gubernur Soebardjo (Lingkar Selatan). (ee)

Lihat Komentar (0)

Tidak ada komentar: